Kamis, 27 Mei 2010

Review Game FARCRY 2

Farcry 2 merupakan salah satu game favorit gw di thn ne. Farcry 2 merupakan kelanjutan dari Farcry 1 yang memiliki storyline sangat berbeda. Dulu Farcry 1 mengangkat kisah tentang zombie dan eskperimen genetik sedangkan farcry 2 mengangkat kisah suatu negara afrika yang penuh dengan konflik antara 2 faksi akibat perdagangan senjata oleh Sang Jackal. Saya benar-benar suka dengan game yang menceritakan kenyataan disekitar kita dalam farcry 2. Tapi ketika dirilis game ini ada kontroversial salah satunya diakibatkan tidak adanya option widescreen (sudah difix lewat patch 1.02) untuk layar LCD yang ada fitur widescreen dan memori RAM minimaL 4 GB untuk demi kestabilan dan tidak crash ke dekstop dalam bentuk window mode akibat low memory sedangkan GTA IV PC cukup 2 GB uda stabil dan tidak crash ke desktop. Merupakan suatu hal yang aneh dengan menggunakan “dunia engine” game ne masih berjalan agak patah-patah dengan menggunakan ATI Catalyst 8.12 dengan Patch 1.02 dan setting diset hingga low kecuali res msh 1440×900 dan directx 10 namun berjalan lancar dalam bentuk window mode masih menggunakan “low setting” tapi walaupun bermain dalam kurang lebih 2 jam akan close otomatis akibat low memory.



Salah satu Option yang digunakan dalam review ini

Mengenai gameplay-nya sudah mendekati kenyataan walaupun rada-rada aneh. Anehnya ketika mengendarai sebuah kendaraan ketika kita mau melakukan penembakan terpaksa turun dulu baru bisa beraksi seharusnya didalam kendaraan tersebut harus sudah bisa beraksi tanpa harus turun seperti halnya GTA Series dan ketika health kita sudah habis lalu pingsan tiba-tiba datang tentara bayaran (mercenary) yang pernah jumpa di Mike’s Bar untuk menolong kita datangnya seperti Kuntilanak dengan slogan datang tak diantar pulang tak dijemput seharusnya ditelepon terdahulu baru datang kalau tentara tersebut mati maka tidak bisa menolong kita lagi harus load game kembali. Itu sebagian keanehan yang saya dapatkan selama bermain.


Screenshot 1



Screenshot 2



Screenshot 3


Tapi secara keseluruhan game ini benar-benar asyik menyangkut AI dan lingkungan afrikanya. Mengenai AI benar-benar susah dan banyak perhitungan untuk melakukan perlawanan kepada kita walaupun ditingkat medium. Kita harus cermat untuk menghadapainya. Mengenai lingkungan afrika wah tak ada duanya dengan game lainnya karena divisualisasikan dengan detil dan dibayar mahal akan hausnya kebutuhan memori RAM.

System Requirements:
Minimum Configuration:
Operating System: Windows® XP (with SP2) or Windows Vista® (with SP1)
Processor: Intel® Pentium® 4 3.2 Ghz, Intel® Pentium® D 2.66 Ghz,
AMD Athlon™ 64 3500+ or better
RAM: 1 GB Windows XP / 2 GB Windows Vista
Video card: NVidia™ 6800 or ATI™ X1650 or better
256 MB DirectX® 10.0–compliant video card or DirectX®
9.0c–compliant card with Shader Model 3.0 or higher
DVD-ROM: DVD-ROM
Hard Drive Space: 6 GB
Sound: DirectX 9.0c Compatible Sound Card with Latest Drivers
Internet: Broadband connection and service required for multiplayer mode

Windows-compatible mouse required

Recommended Configuration:

Operating System: Windows® XP (with SP2) or Windows Vista® (with SP1)
Processor: Intel® Core® 2 Duo Family, AMD Athlon™ 64 X2 5200+,
AMD Phenom™ or better
RAM: 4 GB
Video card: NVidia™ 8600 GTS or better, ATI™ X1900 or better
512 MB of graphic memory
DVD-ROM: DVD-ROM
Hard Drive Space: 6 GB
Sound: DirectX® 9.0c Compatible Sound Card 5.1 with Latest Drivers
Internet: Broadband connection and service required for multiplayer mode

Windows-compatible mouse required